Halaman

Selasa, 04 Juni 2013

Jalur Mandiri PTN jadi Pilihan Pintas








surabaya - turunnya kuota calon mahasiswa baru yang diambil dari seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (sbmptn) membuat calon pendaftar menjadi ragu.
sebagian dari mereka malah membidik jalur mandiri dibandingkan harus bersaing di sbmptn.
padahal biaya kuliah jalur mandiri bisa berlipat-lipat dibandingkan jalur snmptn maupun sbmptn.
dari pantauan surya.
co.
id di sekretariat sbmptn gedung robotika its terdapat sejumlah calon pendaftar bersama dengan orangtuanya yang meminta informasi jalur mandiri.
"untuk jaga-jaga saja barangkali nanti tidak diterima di sbmptn, soalnya kuotanya kan sedikit," kata orangtua tanpa mau menyebutkan namanya.
panitia sbmptn rahman rahim yang menemui mereka pun menjelaskan mekanisme sbmptn  dan jalur mandiri.
menurut dia, calon pendaftar tidak bisa langsung memilih jalur mandiri, tapi harus mengikuti sbmptn lebih dahulu.
hal itu beralasan karena hasil tes tulis sbmptn ini akan dijadikan penilaian untuk mempertimbangkan lulus tidaknya pendaftar jalur mandiri.
"kalau dia tidak mengikuti sbmptn secara otomatis dia tidak mendapatkan nilai, jadi dipastikan tidak lulus jalur mandiri,"terangnya.
humas its bekti cahyo hidayanto juga mengakui banyaknya calon pendaftar yang berminta ke jalur mandiri.
"beberapa telepon yang masuk ke kami juga langsung menanyakan jalur mandiri, mereka sepertinya udah patah semangat beraing di sbmptn,"kata bekti.
koordinator humas sbmptn ismaini zain mengakui hal serupa.
bahkan senin pagi (03/06/2013) sekitar pukul 07.
00 wib dia sudah didatangi orangtua calon pendaftar yang menanyakan jalur mandiri.
orangtua calon pendaftar ini juga terlihat pesimis bisa bersaing di sbmptn.
hal itu disayangkan ismaini karena kesempatan masuk ptn melalui sbmptn masih sangat terbuka.
"sebenarnya mereka masih bisa kok masuk ptn asalkan jurusan yang dituju benar-benar memang sesuai kemampuan,"katanya.
menurut ismaini, orangtua maupun calon pendaftar tidak perlu ngotot mengejar jurusan tertentu yang sangat banyak peminatnya kalau memang kemampuannya tidak memenuhi.
"masih banyak jurusan yang bagus dan prospeknya menjanjikan.
jadi orangtua juga jangan memonopoli,"katanya.
sbmptn ini its dan unesa sudah mematok mengambil 30 persen dari kuota calon mahasiswa baru tahun ini.
sementara unair hanya 15 persen.
sebelumnya 50 persen sudah didapat dari snmptn.
sementara sisanya akan diambil melalui program kemitraan dan mandiri.

Source from: surya[dot]tribunews[dot]com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.