Halaman

Rabu, 27 Maret 2013

Laba Bersih PT Jasa Marga Naik Menjadi Rp 1,6 Triliun








jakarta - pt jasa marga tbk (jsmr) membukukan laba bersih 2012 meningkat 34 persen menjadi rp1,602 triliun dibandingkan pencapaian tahun sebelumnya senilai rp1,196 triliun.
sekretaris perusahaan jsmr, david wijayatno dalam siaran pers di jakarta, selasa (26/3/2013), mengatakan, peningkatan laba menggambarkan upaya perseroan untuk secara berkelanjutan melakukan efisiensi di aspek beban usaha.
"pertumbuhan beban usaha relatif lebih rendah dari pendapatan usaha (di luar pendapatan dan beban konstruksi)," paparnya.
ia menyebutkan pendapatan usaha di 2012 sebesar rp 9,1 triliun yang terdiri dari pendapatan tol sebesar rp5,6 triliun, pendapatan konstruksi rp3,3 triliun, dan pendapatan usaha lainnya sebesar rp143 miliar.
pendapatan konstruksi sebesar rp3,34 triliun meningkat dibandingkan dengan tahun 2011 sebesar rp1,5 triliun.
    "peningkatan itu menunjukkan tingginya pertumbuhan konstruksi pembangunan, sejalan dengan target perseroan untuk mengoperasikan seluruh ruas baru pada tahun 2015," kata dia.
    ia menambahkan volume lalu lintas transaksi selama 2012 sebanyak 1,201 miliar kendaraan meningkat sebesar sebesar 10,04 persen dibandingkan dengan tahun lalu.
hal itu, lanjut dia, didukung oleh pertumbuhan yang relatif tinggi dari volume lalu lintas ruas bogor outer ring road (borr) seksi 1, ruas semarang-solo seksi semarang-ungaran, dan ruas surabaya-mojokerto seksi 1a.
ia juga mengemukakan pada 2012 lalu, perseroan telah melepaskan seluruh kepemilikan sahamnya di pt citra marga nusaphala persada (cmnp).
penjualan itu memberikan kontribusi tambahan pada penghasilan lain-lain sebesar rp147 miliar bagi jasa marga.
sebagai komitmen jasa marga terhadap pelayanan kepada pengguna jalan tol, david mengatakan perseroan telah menambah jumlah gardu e-toll card menjadi 555 gardu meningkat dari tahun lalu sebesar 321 gardu.
"penambahan jumlah gardu tersebut berdampak langsung terhadap penggunaan e-toll card, dimana jumlah transaksi e-toll card pada tahun 2012 menjadi 76,35 juta meningkat dua kali lipat dari tahun 2011 (24,62 juta transaksi)," katanya.
dipaparkan, penggunaan e-toll card di seluruh ruas tol jasa marga telah mencapai 9,25 persen dari total transaksi.
pada gerbang-gerbang tol yang berdekatan dengan wilayah pemukiman, penggunaan e-toll card sudah mencapai lebih dari 20 persen dari total transaksi.
"perseroan berharap penggunaan e-toll card akan mencapai 30 persen dari total transaksi dalam kurun waktu dua hingga tiga tahun ke depan," katanya.
pada bulan april 2012, ia mengatakan perseroan telah meluncurkan generasi terbaru dari sistim pembayaran transaksi elektronik yaitu e-tollpass.
dengan layanan e-tollpass itu, transaksi pembayaran tol dapat dilakukan tanpa henti.

Source from: surya[dot]tribunews[dot]com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.