Halaman

Rabu, 27 Maret 2013

Institusi Layanan Publik Akan Diawasi Secara Diam-Diam








surabaya - sebanyak 60 mahasiswa universitas wijaya kusuma surabaya (uwks) yang hari rabu (27/3/2013) ini mendapat pelatihan dari ombudsman nantinya akan diterjunkan ke institusi layanan publik di jatim.
dalam kerjanya mereka laiknya intelijen yang akan mengawasi secara sembunyi-sembunyi praktek pelayanan di institusi tersebut.
"kami tentu akan membekali mereka surat tugas.
tapi surat ini baru ditunjukkan kalau diperlukan.
ini demi pelayanan yang natural, tidak dibuat-buat.
kalau ditunjukkan dari awal tentu mereka akan berusaha bekerja baik karena dilihat," kata anggota ombudsman ri khoirul anwar saat ditemui di uwks, rabu (27/3/2013).
instansi mana saja yang akan dimonitor, khoirul tidak bisa menyebutkan satu per satu.
"yang jelas 10 layanan yang dirasakan langsung rumah tangga seperti kelurahan, rt/rw, kecamatan, kantor kua, bpn pasti dimonitor,"tandasnya.
dalam pemantauannya nanti akan dilihat beberapa hal, diantaranya fasilitas seperti kotak pengaduan hingga tempat layanan yang memadai.
 diamati juga sikap penyelenggaa layanan, apakah ramah, judes atau cenderung cuek.
hal ini penting karena berkaitan dengan kepuasan masyarakat.
hasil monitoring ini akan dikumpulkan untuk kemudian, institusi yang dikeluhkan itu diundang ombudsmen dan uwks untuk diajak komitmen agar memperbaiki layanannya.

Source from: surya[dot]tribunews[dot]com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.