Dispenda Surabaya Optimistis Penuhi Target Pajak

surabaya-dinas pendapatan dan pengelolaan keuangan (dispenda) kota surabaya mengakui rendahnya persentase penerimaan pbb kwartal i tahun 2013.
hal itu disebabkan oleh dilakukanya pengaturan jatuh tempo pembayaran pbb di kota surabaya.
kepala dispenda kota surabaya, suhartojo mengatakan, atas kondisi rendahnya persentase penerimaan pbb kota surabaya tersebut tidak perlu dikhawatirkan.
dilakukanya pengaturan jatuh tempo pembayaran pbb lebih dimaksudkan untuk mengurangi penumpukan antrian pembayaran.
"setiap bulan ada jatuh tempo pembayaran pajak oleh wajib pajak, makanya sampai kwartal i ini penerimaan pbb memang masih rendah karena jatuh tempo pembayaran tidak bersamaan dan masih berlanjut," kata suhartojo, kamis (9/5/2013).
meski demikian, dikatakan suhartojo, rendahnya persentase penerimaan pbb oleh pemkot surabaya pada kwartal i tahun ini tidak berarti nilai pendapatanya lebih rendah dari pajak sektor lain.
karena sampai saat ini nilai penerimaan pajak pbb telah mencapai rp 130,295 miliar.
target penerimaan pbb tahun ini mencapai rp 894,752 miliar atau target penerimaan terbesar dibandingkan pajak dari sektor lain.
oleh karena itu, ungkap suhartojo, pihaknya dengan metode pengaturan jatuh tempo pembayaran pbb cukup optimis mampu mencapai target penerimaan tahun ini.
disamping itu, berbagai upaya memaksimalkan penerimaan pajak akan terus dilakukan dengan memberi sosialisasi tanpa henti kepada masyarakat wajib pajak.
"jika masyarakat taat bayar pajak itu berarti kelangsungan pembangunan di kota surabaya bisa terjaga," tutur suhartojo.

Source from: surya[dot]tribunews[dot]com