Halaman

Jumat, 31 Mei 2013

Warga Dusun Umbulan Harus Lintasi Rute Maut Untuk Ambil Air




Warga Dusun Umbulan Harus Lintasi Rute Maut Untuk Ambil Air
Warga Dusun Umbulan Harus Lintasi Rute Maut Untuk Ambil Air





pasuruan - dusun umbulan kidul didiami sekitar 70 jiwa dari 20 kepala keluarga.
sehari-hari, warga harus turun ke sumber mata air untuk mengambil air bersih.
samat mengatakan, program tandon fiber yang didapat dusun lain, tidak sampai ke dusunnya.
"banyak orang ramai membicarakan proyek umbulan namun kami tetap terabaikan.
tidak ada pihak yang peduli dan mau mengalirkan air dari sumber ke dusun kami," sesal samat.
ia mengungkapkan, rencana pemerintah menggarap proyek umbulan dengan dana senilai rp 2,2 triliun, sama sekali belum membawa manfaat bagi dusunnya.
kekecewaan juga diungkapkan iripi, warga dusun lainnya.
pria lanjut usia yang dianggap oleh warga sebagai tokoh masyarakat itu mengaku sudah berulang kali menyampaikan keluhan, mulai ke kepala desa sampai kepada pejabat pemprov jatim yang datang.
namun, tidak satupun pihak terkait yang tergugah untuk mengalirkan air ke dusun.
kesulitan warga tidak berhenti sampai di situ.
untuk turun ke sumber mata air, warga harus melintas rute maut.
jalan ini satu-satunya akses menuju mata air.
melintasi jalan sempit di tengah hutan, rute ini menjadi favorit penjahat beraksi.
"sering ada begal (penjahat) di jalan itu.
mereka merampas motor.
pernah ada empat guru yang melintas motornya dirampas.
sampai-sampai guru-guru itu mogok mengajar karena keamanan mereka tidak terjamin," ungkap iripi.
(idl)
Source from: surya[dot]tribunews[dot]com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.