Halaman

Rabu, 10 April 2013

5 Warga Tewas Akibat Banjir Sampang




5 Warga Tewas Akibat Banjir Sampang
5 Warga Tewas Akibat Banjir Sampang





sampang - banjir yang melanda sampang tidak hanya melumpukan aktivitas warga, kantor instansi pemerintah dan lembaga pendidikan, tetapi juga mengakibatkan lima orang tewas terseret arus.
 kelima korban tewas itu farhan (21), warga kampung ponjuk, kelurahan polagan, kecamatan kota.
jenazahnya ditemukan mengambang di areal tambak kalang, asal korban tenggelam dibawa arus.
kemudian faruk (20), warga desa pangelen, kecamatan kota.
kedua jenazah pemuda itu ditemukan pada senin (8/04/2013) malam.
korban ketiga, hendun (65), warga jl imam bonjol.
jenazah wanita yang teseret arus ditemukan mengambang sekitar 200 meter dari lokasi kejadian.
lalu putri (20), warga jl imam bonjol, jenazahnya ditemukan, selasa (9/4/2013), sekitar pukul 06.
00.
sedang korban kelima, achmad syafiuddin (42), warga jl delima, desa pasean.
jenazahnya ditemukan di areal kuburan umum, di jl aji gunung, pukul 07.
00.
syaifuddin yang guru olah raga ini, terperosok di kubangan cukup dalam, saat berusaha menyelamatkan keluarganya.
wakapolres sampang, kompol alvian nurrizal kepada surya.
co.
id mengatakan, akibat banjir ini, lima orang dinyatakan tewas.
jenazah kelima korban sudah ditemukan dan dibawa keluarganya.
dikatakan, membantu korban banjir, ia bersama anggotanya menyalurkan bantuan nasi bungkus dan melakukan evakuasi terhadap warga yang rumahnya terendam banjir.
dalam evakuasi ini sebanyak 285 warga dibawa ke tempat penampungan sementara di masjid polres sampang, menggunakan perahu karet.
jika air sudah surut, mereka segera dipulangkan.
sementara meski di beberapa kawasan air mulai surut, namun kota masih belum bisa dilalui kendaraan bermotor.
sebab, ketinggian air masih mencapai antara 0,5 - 1 meter.
sehingga arus kendaraan dari arah kamal - pamekasan dan sebaliknya, dialihkan ke jl syamsul arifin.
"surutnya air ini, dimanfaatkan warga untuk membersihkan rumah dan perabotan yang basah air dan belepotan lumpur.
sedang rumah warga yang masih tergenang, ditinggal penghuninya mengungsi ke luar," kata roni, warga jl kenanga, sampang.
kepala kesejahteraan sosial (kesos) sampang, malik amrullah, mengatakan, untuk membantu meringankan warga korban banjir, pemkab sudah mengeluarkan sebanyak 7.
000 nasi bungkus yang diberikan kepada warga.
dikatakan, karena sampai sekarang masih ada beberapa kawasan yang terendam banjir setinggi 1 meter, pemkab membuka tiga titik dapur umum berupa makanan dan obat-obatan.
yakni dapur umum di jl lawu, pendopo dan taman kota, depan kantor pemkab.
"kalau sampai besok air masih belum surut dan terdapat rumah warga yang terendam air, maka dapur umum tetap kami buka.
bantuan untuk mereka terus kami berikan.
kami berharap, nanti malam genangan air di sampang ini semuanya sudah surut," kata malik amrullah.

Source from: surya[dot]tribunews[dot]com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.