Hardikal Ke-67 Gelar Donor Darah, Baksos Kesehatan, dan Sunat Massal

surabaya - petugas dari upt pmi kota surabaya, kota mojokerto, sidoarjo, dan gresik, selasa (23/4/2013) berkumpul di gedung moeljadi,  gedung serbaguna dan pusat kegiatan komando pengembangan dan pendidikan angkatan laut (kobangdikal).
mereka secara bersamaan, mulai pukul 07.
00 wib, melayani pengambilan darah dari sekitar 1.
174 orang yang datang untuk menyumbangkan darahnya atau donor darah.
gabungan petugas pmi yang mengambil darah ini, karena kegiatan donor darah yang digelar dalam rangka peringatan hari pendidikan angkatan laut (hardikal) yang ke- 67.
sayangnya dari target 1.
500 kantong, hanya 1.
174 yang berhasil didapat.
"melesetnya target yang dicanangkan lebih pada masalah teknis saja, misalnya ada beberapa even donor darah yang diselenggarakan kobangdikal berdekatan dengan momen ini, sehinga secara teknis mendonorkan darah belum dibolehkan," kata letkol laut (k) dasaring nagari, ketua seksi donor darah peringatan hardikal.
kemudian ada pula personel atau siswa yang telah di tunjuk mengikuti donor darah, tengah mengikuti latihan peraktek di luar bumimoro.
dari 1.
174 kantong darah yang terkumpul, lanjut dasaring, berasal dari personel militer, pns dan jalsenastri denmako staf, komando pendidikan operasi laut (kodikopsla), komando pendidikan marinir (kodikmar), komando pendidikan dukungan umum (kodikdukum), pusat latihan elektronika dan pengendalaian senjata (puslatlekdalsen), pusat latihan dan pendidikan dasar kemiliteran (puslatdiksarmil), sekolah tinggio teknologi angkatan laut (sttal) dan kadet akademi angkatan laut (aal).
untuk jumlah kantong darah tersebut telah di distribusikan ke empat palang merah indonesia (pmi) surabaya, pmi sidoarjo, pmi gresik dan pmi mojokerto.
 untuk mengantisipasi antrian yang cukup panjang, keempat kantor cabang pmi tersebut menerjunkan sekitar 46 orang petugas, 16 petugas dari pmi cabang surabaya, 15 orang dari pmi cabang sidoarjo, 15 orang dari cabang gresik dan 15 oarang dari cabang mojokerto.
selain jumlah tersebut, masih ditambah 5 personel tenaga bantuan dari satuan kesehatan kobangdikal serta penyiapan  90 palbet (tempat tidur pasukan) untuk pelaksanaan donor darah.
 selain prajurit dan pns kobangdikal, orang nomor satu di jajaran kobangdikal, laksda tni djoko teguh wahojo beserta ketua gabungan jalasenastri kobangdikal ny.
ida djoko teguh wahojo juga turut dalam aksi kemanusian tersebut.
menurut komandan kobangdikal, donor darah tidak hanya sekedar upaya menjaga kesetabilan dan kesehatan tubuh saja, namun lebih dari itu sebagai wujud kepedulian sosial dan partisipasi prajurit kobangdikal terhadap masyarakat yang membutuhkan darah yang terkadang pmi mengalami kekurangan stok darah.
"manusia  adalah mahluk sosial yang tidak bisa hidup menyendiri, begitu juga dengan prajurit tni yang tidak mau menyendiri atau terpisah dari masyarakat.
dengan donor darah diharapkan bisa membantu dan bisa berbagi dengan masyarakat lainnya yang membutuhkan," jelas djoko teguh.
tidak tercapainnya targer 1500 pendonor pada donor darah hardikal kali ini, bukanlah suatu ukuran ketidak berhasilan penyelenggaraan, namun yang terpenting dari ini adalah keikhlasan pendonor dalam menyumbangkan darahnya sehingga bisa berdampak positif pada pasien yang memerlukan darah ini.
selain donor darah, dalam rangka hardikal ke-67 ini juga akan digelar bakti sosial kesehatan berupa pengobatan gratis bagi masyarakat yang membutuhkan.
pada baksos kesehatan yang akan di pusatkan di lapangan desa gisik cemandi, sedati, sidoarjo, 27 april mendatang tersebut, akan melayani 4.
000 pasien yang terdiri pasien umum, gigi, operasi katarak, dan peteregium, khitan, dan operasi kecil.

Source from: surya[dot]tribunews[dot]com