![]() |
| Pakde Karwo Persembahkan untuk Rakyat Jatim |
surya online, jakarta - meski penghargaan sam karya nugraha parasamya purnakarya nugraha yang diraih sangat prestisius, gubernur jatim soekarwo tidak jumawa.
dengan rendah hati, orang nomor satu di jatim ini menegaskan, bahwa prestasi tersebut bukan menjadi milik pemimpin daerah, tapi milik rakyat jatim.
sebab raihan prestasi tersebut tidak lepas dari keikutsertaan dari seluruh rakyat jatim dalam berbagai proses pembangunan sebagai aktualisasi dari musyawarah untuk mencapai mufakat.
menurut pakde karwo, keberhasilan jatim memperoleh penghargaan ini tak lepas dari peran ketua dan para anggota dprd provinsi dan kabupaten/kota, semua bupati/walikota, jajaran aparatur pemerintahan dan tni/polri, para pelaku usaha, tokoh agama dan masyarakat, mahasiswa, dan peran serta media yang turut membawa kemajuan yang luar biasa di provinsi ini.
"intinya, penghargaan ini adalah karena kebersamaan rakyat jatim," ujarnya, jumat (25/4/2014), di istana negara, jakarta, usai menerima penghargaan.
untuk itu, sebagai gubernur jatim, pihaknya, kata pakde karwo mengucapkan terima kasih kepada masyarakat dan semua pihak yang telah membantu dan ikut mengawal sukses program pembangunan yang pro rakyat di bumi jatim.
"tanpa sumbangsih dan partisipasi masyarakat, tidak mungkin penghargaan tertinggi yang diberikan negara kepada pemerintah daerah ini dapat kita raih," tegasnya.
dikatakan pakde, pemprov jatim berhasil meraih penghargaan prestisius sam karya nugraha parasamya purnakarya nugraha karena mampu mencapai nilai tertinggi atau juara i dalam semua indikator kinerja kunci (ikk) pada laporan penyelenggaraan pemerintah daerah (lppd) selama empat tahun berturut-turut, sejak tahun 2010 hingga 2013.
penilaian terhadap ikk tersebut dilakukan oleh tim independen dan 10 departemen.
ikk yang jumlahnya mencapai 138 indikator tersebut antara lain, meliputi pelayanan publik, infrastruktur, keterbukaan informasi, demokrasi, kebijakan teknis penyelenggaraan urusan pemerintahan, ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan, tingkat capaian standar pelayanan minimal, penataan kelembagaan daerah, pengelolaan kepegawaian (karier dan profesionalisme), perencanaan pembangunan yang melibatkan semua stakeholder, dan pengelolaan keuangan daerah.
"hasilnya, hampir seluruh nilai yang diberikan untuk jatim sangat tinggi dibandingkan dua provinsi lain, yakni sulawesi selatan dan jawa tengah," tukasnya.
kata pakde, nilai yang diperoleh jatim di atas 3.
000, sedangkan sulawesi selatan dan jawa tengah hanya mendapat nilai 2.
000.
dalam memberikan penilaian, tim penilai tidak sekadar melihat data, tapi juga melakukan pengecekan dan peninjauan langsung di lapangan untuk memastikan kecocokan antara data yang disampaikan dengan kondisi di lapangan.
khusus jatim, yang paling menonjol adalah masalah perekonomian dan leadership, bagian penting dari kedua hal tersebut adalah pelayanan, dengan penekanan pelayanan untuk menyejahterakan rakyat.
"nah, disinilah skor kita mencapai nilai tinggi secara konsisten.
artinya, masyarakat merasa negara memperhatikan dan memudahkan urusan mereka" tegas suami nina kirana ini.
terkait#jatim terima penghargaan, penghargaan parasamya pu
penulis: mujib anwar
editor: parmin
tweet
Source from: surabaya[dot]tribunews[dot]com

Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.