Halaman

Kamis, 27 Februari 2014

450 Pasukan Polres Madiun Kota Bentrok dengan Pendukung Partai Oplosan




450 Pasukan Polres Madiun Kota Bentrok dengan Pendukung Partai Oplosan
450 Pasukan Polres Madiun Kota Bentrok dengan Pendukung Partai Oplosan






surya online, madiun-sebanyak 450 pasukan anggota polres madiun kota bentrok dengan ratusan massa pendemo pendukung partai oplosan di depan kantor kpu kota madiun, kamis (27/2/2014).
massa yang kecewa dengan hasil pemilu legislatif (pileg) 9 april 2014 itu langsung menggeruduk kantor kpu kota madiun.
sebelumnya, mereka juga sempat membuat onar saat kampanye, saat pemilihan di tps serta terakhir membuat kericuhan saat penetapan pemenang pemilu.
beruntung bentrokan itu, bisa dihadang ratusan petugas polres madiun kota dan bantuan 1 ssk pasukan brimob kompi c madiun yang diperbantukan sebagai pasukan pemukul serta satu mobil water canon.
kendati demikian, aksi baku hantam dan baku pukul tak terelakkan dalam bentrokan berhadap-hadapan itu.
"kami kecewa sebagai pendukung partai oplosan," ucap pendemo sambil menyerang polisi.
namun, bentrokan itu hanya sebuah simulasi pengamanan untuk pelaksanaan pengamanan pemilu legislatif dan pilpres yang bakal dilaksanakan 9 april 2014 mendatang.
acara ini, digelar sebagai upaya antisipasi hal-hal buruk saat pelaksaan pemilu mendatang.
usai simulasi kapolres madiun kota, akbp anom wibowo menjelaskan jika berdasarkan informasi intelijen situasi di madiun masih kondusif dan tidak ada tempat yang dianggap rawan bentrok.
namun demikian, perlu dilakukan pelatihan dan upaya-upaya peningkatan pengamanan apabila terjadi  kejadian yang tidak disangka-sangka seperti halnya terjadi kericuan itu.
"memang tidak ada potensi konflik dan tidak ada kegiatan permulaan yang berpotensi kesana (menuju konflik).
tetapi kami tak boleh lengah karena kegiatan politik sangat berkembang cepat sekali," paparnya.
selain itu, anom mengungkapkan dalam setiap kampanye pihaknya akan melaksanakan pengamaman luar biasa.
"sedangkan saat pileg dan pilpres 1 petugas akan disiagakan menjaga 2 tps," paparnya.
sementara mengenai tidak adanya perlindungan masyarakat dalam pileg dan pilpres mendatang karena anggaran linmas belum turun, kapolres akan mengupayakan pengamanan maksimal dari seluruh anggotanya yang disiagakan sekitar 700 orang.
"apakah ada keterlibatan linmas atau tidak.
kami tetap menyiagakan satu anggota untuk 2 tps.
makanya, dalam latihan ini sudah maksimal karena melibat brimob dengan menurunkan 1 ssk pasukannya ditambah sekitar 450 anggota kami dilibatkan semua.
kalau linmas berjaga didalam tps, pasukan kami tetap akan mengamankan diluar tps.
kami akan maksimalkan penjagaan keamanan anggota," pungkasnya.





googletag.
cmd.
push(function() { googletag.
display('div-surya-article-bottom-signature'); });

Source from: surabaya[dot]tribunews[dot]com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.