Halaman

Rabu, 19 Juni 2013

Jaga Ekologi, Warga Wonosalam Sedekah Bumi




Jaga Ekologi, Warga Wonosalam Sedekah Bumi
Jaga Ekologi, Warga Wonosalam Sedekah Bumi





jombang-ratusan warga desa panglungan, kecamatan wonosalam, jombang, jawa timur menggelar ritual sedekah bumi, rabu (19/06/2013).
 kegiatan tersebut dilaksanakan guna memperingati hari lingkungan hidup se- dunia yang jatuh pada 5 juni lalu.
    ritual sedekah bumi dimulai dengan perayakan dan arak-arakan tumpeng dan hasil-hasil pertanian dan perkebunan oleh warga.
arak-arakan hasil bumi warga dimulai dari balai desa panglungan menuju lokasi sumber mata air di kawasan hutan beji wonosalam.
    proses pawai hasil bumi dan tumpeng berlangsung unik.
belasan warga menandu hasil bumi dan tumpeng dengan berdandan ala suku dayak, kalimantan.
saat pawai, aksi para penandu ini menarik perhatian pengunjung dan warga disepanjang jalan.
    sebelum memasuki kawasan hutan, arak-arakan berhenti.
gunungan hasil bumi dan tumpeng yang tadinya di arak keliling oleh warga dipisah.
tumpeng beserta sejumlah makanan siap saji dibawa masuk ke dalam hutan.
    sedangkan hasil-hasil bumi yang masih segar dan mentah ditinggal dan disiapkan untuk dijadikan 'bancakan' warga yang ikut pawai.
ritual selanjutnya adalah ruwatan desa yang dipimpin sesepuh desa.
    hasil bumi yang tadinya di arak keliling warga ditempatkan di tengah jalan dan selanjutnya warga dari anak kecil hingga orang tua mengambil posisi menghadap ke gunungan hasil bumi tadi.
    setelah doa ruwatan selesai, acara berikutnya bersama-sama menikmati hasil bumi.
begitu doa-doa selesai, warga berebut hasil bumi di hadapan mereka.
ada yang dapat sayuran, buah-buahan, dan beberapa hasil bumi lainnya.
    usai itu, warga selanjutnya berjalan menuju ke dalam hutan.
di dalam hutan, tempat 8 titik sumber mata air berada, para perangkat desa, sesepuh desa dan warga serta para pelajar kembali berdoa.
    kepala desa panglungan, suwarji mengatakan, sedekah bumi dan ruwatan desa bertujuan mengajak warga agar lebih peduli pada kelestarian lingkungan dan keanekaragaman hayati, serta kelangsungan sumber mata air.
    "kegiatan ini guna mengajak warga agar lebih guyup, serta menanamkan pemahaman kepada warga dan generasi muda tentang kelestarian hutan dan lingkungan," ujar dia.

Source from: surya[dot]tribunews[dot]com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.