Halaman

Rabu, 15 Mei 2013

Panlok SBMPTN Waspadai Peserta Tidak Lazim








malang - terbongkarnya praktek joki saat pmb di universitas muhammadiyah malang (umm), membuat pihak panitia lokal (panlok) seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (sbmptn) malang was-was.
panlok sbmptn yang tahun ini dipegang universitas negeri malang (um), akan memperketat pengawasan ujian sbmptn 18-19 juni mendatang.
ketua panlok sbmptn malang, prof dr hendyat sutopo, mengatakan terbongkarnya kasus perjokian ini membuat panlok mengetahui modus-modus yang dipakai joki.
"kami prihatin dengan adanya kasus joki ini.
tapi di lain pihak, terbongkarnya kasus ini menjadi pembelajaran kami untuk semakin waspada," kata hendyat di kantornya, selasa (14/5/2013).
hendyat menuturkan akan memerintahkan pengawas ujian, untuk memperhatikan peserta yang melakukan gerakan-gerakan tidak lazim.
"seperti tangannya sering menempel ke kuping, sementara dia pakai baju lengan panjang," sambungnya.
hendyat mengaku memahami cara-cara para joki ini setelah membaca berita-berita terbongkarnya kasus joki pmb umm.
"mungkin kami juga akan mengundang pihak umm, untuk menjelaskan lagi modus-modus yang dipakai," ujarnya.
sampai hari kedua, pendaftar sbmptn sudah mencapai 218 orang.
bagi yang belum mencetak kartu peserta, hendyat menghimbau agar berhati-hati mengisi kolom isian agar tidak salah.
"tapi kalaupun sudah terlanjur mencetak dan ada salah, panlok um sudah bisa melakukan revisi.
silakan datang ke gedung a3 um tiap hari kerja," urainya.

Source from: surya[dot]tribunews[dot]com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.