Halaman

Jumat, 19 April 2013

Eksekutif Surabaya Gali Dana untuk Penderita Kanker Payudara




Eksekutif Surabaya Gali Dana untuk Penderita Kanker Payudara
Eksekutif Surabaya Gali Dana untuk Penderita Kanker Payudara





surabaya - ratusan orang dari kalangan eksekutif kota surabaya, seperti dokter, pengusaha, dan konsul  negara asing di kota ini, rabu (17/4/2013) malam berkumpul di ruang executive lounge lantai iv ciputra world surabaya (cws).
kehadiran mereka tidak biasa, karena mereka tampil menyanyi untuk mengumpulkan dana yang akan diserahkan ke komunitas reach to recovery surabaya (rss).
yaitu komunitas yang memberikan support khusus bagi penderita kanker payudara.
setelah dibuka oleh host indah kurnia, malam pengumpulan dana itu diawali dengan penampilan dr ario djatmiko sp b onk (k) fics, yang membawakan lagu rip it up.
dia tidak sendiri.
saat tampil di panggung, dengan iringan  dari casino band, dr mik, begitu dia biasa disapa, mengundang gank-nya sesama dokter yang tergabung dalam medical mystery voice.
mereka menyanyikan dua lagu.
setelah dr mik tampil, secara bergantian, tampil dr aucky hinting sp and, phd, yang dikenal sebagai ahli bayi tabung.
disusul kalangan pengusaha hidayat alim, djoko basoeki, sutan siregar, rudhy wisaksono, dan lainnya.
tampil juga konsul denmark, linda irawati nielson, dan konsul jepang, drs noboru nomura.
noboru yang sangat fasih berbahasa indonesia, berhasil memukau undangan yang hadir.
lagu  berjudul "gubahanku"  karya gatot sunyoto yang dipopulerkan broery marantika itu berhasil dinyanyikan noboru mirip dengan broery.
"ini memang lagu kesukaan saya saat kuliah jurusan bahasa indonesia di universitas indonesia dulu," jawab noboru ketika penonton berkomentar menariknya lagu itu dinyanyikan oleh orang jepang.
selain nama-nama diatas, total ada 13 orang yang tampil menyanyikan masing-masing dua lagu.
penampilan mereka itu merupakan bagian dari kegiatan yang digelar untuk mendapatkan dana yang akan disumbangkan ke rrs.
ketua rss theresia pangemanan, hadir dan saat pembukaan acara yang bertajuk "executive voice" itu, dia menerima sumbangan yang sudah terkumpul senilai rp 52 juta.
"yang rp 2 juta ini merupakan sumbangan yang baru saja disampaikan oleh band pengiring, casino band, dengan menyisihkan fee mereka saat tampil di malam ini," jelas politikus pdip indah kurnia, yang menjadi host saat itu.
di antara tamu yang hadir, tampak pula konsul as di surabaya joaquin monserrate dan konsul belanda di surabaya, silvia pangkey.
joaquin memberikan apresiasi atas kegiatan yang mendapat support dari berbagai kalangan itu.
amy pangkey,  satu di antara empat orang pencetus acara ini, menyebutkan, kegiatan ini sebenarnya hanya bentuk spontanitas saja.
"sebelumnya, kami ini kan punya hobi menyanyi.
terutama suami saya, fritzh pangkey dan dr mik.
mereka sering menyanyi dalam setiap pertemuan yang kami datangi.
tak hanya kami, tapi juga banyak teman-teman kami yang bukan musisi atau penyanyi asli, ternyata suaranya enak kalau menyanyi," jelas amy pangkey.
amy dan indah kurnia kemudian mencetuskan ide itu.
selanjutnya bersama fritzh dan dr mik, mereka sepakat mencetuskan accara itu dan hanya dalam waktu satu bulan melakukan persiapan.
persiapan yang dilakukan, mulai dari mengarasemen lagu-lagu yang akan dinyanyikan, dan latihan.
kalau siapa saja yang tampil menyanyi, sudah pasti adalah mereka yang memberikan sumbangan.
jadi yang bersedia menyumbang, maka harus menyanyi.
untuk itu, mereka harus mengorbankan waktu untuk latihan.
'sebenarnya mereka ada yang mengaku tidak biasa tampil secara resmi.
dengan alas an bukan penyanyi dan sebagainya.
tapi dengan semangat, akhirnya, mereka bersedia menyediakan waktu latihan untuk lebih percaya diri tampil di mala mini," lanjut amy.
tentang terpilihnya komunitas rrs, hal ini tak lepas dari komunitas ini yang sering terlihat di lingkungan rs onkologi surabaya maupun di rs lainnya saat mengunjungi pasien-pasien kanker payudara.
"kegiatan kami adalah memberikan support khususu ke penderita kanker payudara deengan tujuan memberikan dukungan secara psikologis, emosional, dan informasi.
sehingga mereka bisa mendapatkan kualitas hidup yang terawatt, termotivasi, dan optimal," jelas theresia.

Source from: surya[dot]tribunews[dot]com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.