surya online, surabaya - pt pertamina region v (jatim, bali, nusa tenggara) menargetkan omzet penjualan pelumas rp 2,1 triliun.
sedang omzet penjualan pelumas tahun 2013 mencapai rp 1,3 triliun, yang terbagi dalam segmen ritel rp 641 miliar dan segmen industri sebesar rp 670 miliar.
"pasar pelumas masih sangat berpotensi di indonesia.
bahkan market share pelumas pertamina masih 56 persen untuk kawasan luar jawa, kalau di jawa sekitar 52 persen," ujar region manager sales v pt pertamina lubricants, arifun dhalia, kamis (20/3/2014).
untuk menggenjot omzet penjualan tersebut, pertamina melakukan terobosan, antara lain melalui promo yang diluncurkan di spbu coco pertamina, surabaya dan sidoarjo, kamis (20/3/2014).
"program ini memang untuk pengguna loyal produk pelumas pertamina, juga untuk menggenjot penjualan bbk dan pelumas," lanjutnya.
promo tersebut dilayani di 139 unit spbu yang ada di surabaya dan sidoarjo.
harga pelumas di indonesia mengalami kenaikan sejak februari 2014 antara 5 persen - 15 persen.
terkait #target, penjualan pelumas, naik
baca juga
rhoma klaim elektabilitas pencapresannya naik
tuban tetapkan kenaikan tarif angkot 20 persen
masuk tiga besar, kabupaten malang gagal penuhi target
34 polisi gagal naik pangkat
surabaya lampaui target
penulis: sri wahyunik
editor: wahjoe harjanto
tweet
Source from: surabaya[dot]tribunews[dot]com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.