Halaman

Rabu, 10 April 2013

Sekkota Mentahkan Wali Kota








madiun - sikap petinggi pemkot madiun terhadap anggaran porprov dari provinsi jatim rp 800 juta berbeda.
sekkota madiun yang juga ketua panitia porprov kota madiun, maidi justru bersikeras menggunakan dana pemkot madiun sebesar rp 2,8 miliar.
meski anggaran dari provinsi jatim rp 800 juta tak turun.
sementara, sebelumnya wali kota madiun bambang irianto mengancam akan menarik anggaran sebesar rp 2,8 miliar bersumber dari apbd kota madiun untuk tambahan pembukaan dan penutupan pesta pekan olahraga provinsi (porprov) jatim, jika dana dari pemprov jatim itu mbulet.
menurut maidi, problem tersebut dikarenakan program yang belum sesuai, namun sekarang program tersebut sudah disempurnakan, agar tidak terjadi dobel anggaran dengan provinsi.
"bukan anggaran itu nggak turun, tapi anggaran rp 800 juta itu programnya harus menyesuaikan pemkot.
jadi umpama pemkot sudah menganggarkan, anggaran di sana itu tidak overlaping dengan apbd kita atau biar nggak dobel anggaran,"ujar maidi, rabu (10/4/2013).
seandainya anggaran itu turun, lanjut maidi, pihaknya pun tidak akan mau menerima, jika program anggaran dari pemprov jatim tidak menyesuaikan dengan pemkot madiun.
ini di karenakan jika sampai terjadi dobel anggaran, maka pemkot madiun tidak mau ambil resiko.
"kalau overlaping diteruskan, akan menjadi temuan bpk.
kalau dobel anggaran kita nggak mau nerima," katanya.
lebih lanjut maidi menyatakan, jika anggaran rp 800 juta tidak kunjung turun, maka terpaksa pemkot akan berhutang pada pihak ke tiga.
"kalau pemkot menalangi uang rp 800 juta, duite sopo? ya tidak ditalangi, tapi hutang ke rekanan," katanya.

Source from: surya[dot]tribunews[dot]com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.