Halaman

Kamis, 29 Mei 2014

Tak Semua Siswa Inklusi Dapat BSM









surya online, surabaya - usulan dinas pendidikan jatim agar semua siswa berkebutuhan khusus (siswa inklusi) diberikan bantuan siswa miskin (bsm) akhirnya kandas setelah staf direktorat pembinaan smp kemendikbud budi priantoro menegaskan, tidak ada keistimewaan untuk siswa inklusi dalam pemberian bsm.
"yang berhak tetap mereka yang tidak mampu.
kalau yang lainnya mungkin bisa diambilkan dari dana lain seperti dana block grand," katanya.
ketidakmampuan ini bisa dibuktikan dengan kepemilikan kartu perlindungan sosial (kps).
"kalau mereka belum termasuk sebagai peneriman bisa membawa kps-nya.
dan pasti akan mendapatkan," tegasnya.
dana bsm yang diberikan bagi siswa inklusi dikhususkan untuk membeli keperluan sekolah, selain alat tulis dan buku pelajaran sekolah, buku tulis, tas sekolah, sepatu khusus untuk anak berkebutuhan khusus dan sejenisnya.
dengan begitu diharapkan siswa inklusi dari keluarga tidak mampu bisa terbantu terpenuhi kebutuhan pendidikannya.
besar dana bsm kemendikbud yang diterima untuk siswa inklusi sama dengan siswa reguler, yakni rp 450.
000 per siswa per tahun untuk sd, rp 750.
000 per siswa per tahun untuk smp dan rp 1 juta per siswa per tahun untuk sma.
lebih lanjut budi menegaskan, untuk bsm kemendikbud tidak ada kuota khusus, semua yang memiliki kps bisa langsung mengajukan diri ke sekolah untuk bisa mendapatkan dana bsm.
"kalau kemendikbud tidak membatasai kuota karena itu kami mendorong sekolah untuk mengajukan siapa-siapa yang tidak mampu untuk mendapatkan bsm," imbuh budi.
tahun 2014, budi menarget bisa menyalurkan dana bsm hingga 100 persen.
hal ini dimungkinkan karena pihaknya menggunakan mekanisme rekening virtual dalam pencairannya.
pencairan dana bsm disalurkan langsung ke rekening siswa yang berbentuk virtual.
siswa tinggal ke teller bank dan menyebutkan nomor pokok sekolah nasional (npsn) ditambah tanggal lahir, kelas dan juga nomor urut.
"untuk sd bisa diambil dengan orangtua atau wali murid.
sedangkan smp dan sma bisa diambil siswa sendiri," tukasnya.
sebelumnya, dindik jatim mengusulkan agar semua siswa inklusi mendapat bsm, tak terpatok miskin atau tidak.
mereka membutuhkan biaya tambahan untuk penunjang proses belajar di sekolah, misalnya untuk membiayai pendamping khusus atau orang yang harus mengantar jemput ke sekolah.




terkait#tak semua, siswa inklusi, dapat, bsm

baca juga



34 peserta unas kejar paket tak dapat soal


ahsan/hendra dapat bonus rp 200 juta


pakde jamin penerima raskin dapat blsm


jari kaki dan tangan marquez patah


lorenzo dapat delapan baut





penulis: musahadah

editor: wahjoe harjanto






tweet

Source from: surabaya[dot]tribunews[dot]com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.