Halaman

Selasa, 03 Juni 2014

Selama Kateterisasi, Nurul-Rahma akan Jalani Empat Prosedur




Selama Kateterisasi, Nurul-Rahma akan Jalani Empat Prosedur
Selama Kateterisasi, Nurul-Rahma akan Jalani Empat Prosedur






surya online, surabaya – bayi kembar siam asal banyuwangi, nurul-rahma, akan menjalani empat prosedur medis ketika melakukan kateterisasi jantung pada 4 juni 2014.
ahli anastesi rsud dr soetomo, dr dr arie utariani span kap, menerangkan keempat prosedur ini adalah anastesi (pembiusan), positioning, kateterisasi, dan angiografi.
arie menjelaskan pembiusan maksimal bayi pasangan sika jayanti dan yuda winarno ini hanya akan dilakukan pada nurul saja.
“nurul akan dibius total agar tidak bergerak ketika proses kateterisasi dilakukan,” kata arie di sela-sela geladi kotor kateterisasi nurul-rahma di gedung bedah pusat terpadu (gbpt) rsud dr soetomo, senin (2/6/2014).
pembiusan total pada nurul dimaksudkan agar nurul tidak bergerak.
arie menuturkan jika kedua bayi tersebut bergerak dan berubah posisi, hal ini akan menyulitkan hemodinamika (sistem peredaran) kateterisasi saudari kembarnya.
“kedua bayi tidak boleh berganti posisi karena mempengaruhi hemodinamika media kateter,” sambungnya.
jika keempat proses itu lancar, nurul-rahma akan kembali ke kamar perawatan semula, sementara tim dokter mendiagnosik hasil kateterisasinya.
“dari kateterisasi ini kami akan mengetahui secara pasti  kelainan apa yang dimiliki rahma.
dengan begitu, kami memiliki data dan persiapan akurat ketika melakukan pemisahan,” ujarnya.
namun, jika proses kateterisasi itu mengalami masalah, kedua bayi ini langsung masuk kamar operasi untuk dilakukan pemisahan segera.
“permasalahan bisa saja karena penurunan kerja jantung, pendarahan, dan lainnya.
kalau ini terjadi, kami sudah siapkan tim dokter lengkap untuk melakukan pemisahan,” ujarnya.
kepala neonatologi rsud dr soetomo, dr dr agus hariyanto spa(k), menambahkan nurul-rahma sudah masuk karantina, tidak boleh dikunjungi siapapun, kecuali orangtuanya.
hal ini dilakukan untuk mencegah penularan penyakit yang bisa membatalkan prosedur kateterisasinya.
“nurul-rahma dalam kondisi prima dan tim dokter juga sudah siap semua.
kalau sampai sakit lagi seperti beberapa waktu lalu, susah lagi mengatur jadwalnya,” imbuh agus.
selama proses kateterisasi ini, lanjutnya, sudah ada 100 dokter yang siap mengawal tindakan emergensi pemisahan.
kendati demikian, agus optimistis nurul-rahma akan sukses menjalani kateterisasi ini.
“kami akan berikan yang terbaik bagi nurul-rahma.
semua prosedur ini kami perlukan untuk menyelamatkan keduanya,” ujar agus yang lanjut mengatakan menunda dua jadwal operasi saat kateterisasi nurul-rahma dilakukan.





berita terkait: bayi kembar siam di rsu dr soetomo



seluruh biaya perawatan nurul-rahma ditanggung pemerintah


ibu nurul-rahma pasrah


100 dokter siap operasi pemisahan nurul-rahma


ada dua skenario kateterisasi nurul-rahma


tim dokter akan memisahkan nurul-rahma pada 4 juni 2014





penulis: irwan syairwan

editor: parmin






tweet

Source from: surabaya[dot]tribunews[dot]com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.