surya online, surabaya -hingga putaran kedua kompetisi indonesia super league (isl) musim ini, persebaya belum bisa bermain di stadion gelora 10 nopember.
stadion yang belokasi di jl tambaksari surabaya ini dikatakan masih renovasi, tapi saat bersamaan pemerintah kota (pemkot) surabaya memperbolehkan untuk kampanye.
masih diizinkannya stadion 10 nopember untuk kampanye, membuat manajemen tim persebaya menyoroti.
tim bajul ijo sebelum putran kedua sudah melayangkan surat ke pemkot lewat dinas pemuda dan olahraga (dispora) meminta supaya diberi izin tampil di stadion gelora 10 nopember.
"sampai sekarang, kami belum diperkenankan menyewa stadion tambaksari.
mengapa untuk sepak bola tidak diberi izin, tapi untuk kampanye boleh.
kan sama-sama mengundang massa," sebut amran said ali, asisten manajer tim persebaya, minggu (29/6/2016).
stadion tambaksari sudah tidak dipergunakan pertandingan sepak bola, sejak awal 2014.
stadion tersebut masih dalam renovasi yang dilakukan dispora surabaya.
kendati renovasi, tapi stadion tersebut kerap dipergunakan untuk kegiatan kampanye saat pemilihan legislatif (pileg) pada april-mei lalu.
prabowo subianto yang kini jadi calon presiden, juga sempat menghadiri kampanye partai gerindra pada pemilu legislatif lalu.
selain kampanye pileg, stadion tambaksari juga masih terbuka sebagai aktivitas kampanye pemilihan presiden (pilpres) yang menghadairkan grup musik slank, sabtu (28/6/2016).
"mau alasan apa lagi pemkot dan dispora saat ini.
katanya masih tahap renovasi, tapi kok dibuat kampanye diperbolehkan," ucap amran.
menurut amran, stadion tambaksari sering digunakan sebagai acaa-acara sepak bola dan kampanye.
agenda tersebut sama-sama mendatangkan massa dan menginjak rumput lapangan.
"kalau renovasi itu gak usaha disewakan, makanya renovasinya tidak rampung-rampung," cetus amran.
selama isl musim ini, persebaya selalu bermain di stadion gelora bung tomo (gbt).
stadion yang berlokasi di kecamatan pakal itu, tidak lokasinya yang cukup jauh dari tengah kota surabaya.
stadion tersebut juga berdekatan dengan tempat pebuangan akhir (tpa) sampah yang memunculkan bau yang menyengat.
dampaknya, citra buruk kota surabayayang katanya baik, jadi luntur.
"semua klub tamu mengeluhkan soal bau sampah.
akibatnya mereka (tim-tim lain) tidak yakin surabaya adalah kota yang indah, cantik dan besih," jelas amran.
lokasi stadion gbt yang jauh, juga membuat penonton enggan datang mendukung skuad bajul ijo.
apalagi, transportasi ke stadion gbt juga cukup sulit.
karena tidak ada angkutan umum yang melintasi depan stadion gbt.
"kalau tahap renovasi saja sudah dipinjamkan, pasti akan merusak lapangan," cetus amran.
amran merasa heran dengan sikap pmkot yang katanya ingin melahirkan pemain berbakat seperti evan dimas, tetapi fasilitas lapangan tidak mendapatkan izin.
"kalau seperti ini bagaimana kita bisa menciptakan pemain berbakat seperti evan dimas," tanya amran
baca juga
persebaya berharap uji coba tak batal
penulis: fatkhul alami
editor: satwika rumeksa
tweet
Source from: surabaya[dot]tribunews[dot]com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.