Halaman

Senin, 08 April 2013

Ketua DPC Tak Tahu soal Atribut Dicopot Panwaslu








batu-ketua dpc hanura kota batu, srianah mengaku tidak tahu menahu pemasangan atribut parpolnya yang melanggar zona steril bebas dari atribut parpol di kawasan alun-alun kota batu.
ia mengatakan, pemasangan dilakukan oleh pengurus dpd hanura jatim.
kendati demikian, srianah mengaku telah berulangkali menerima surat peringatan secara tertulis maupun lisan.
"surat (peringatan) kpu sudah saya sampaikan kepada dpd (hanura jatim), pihak dpd menyerahkan sepenuhnya kepada pak sugeng hariono (wakil ketua dprd kota batu dari hanura).
kalau tidak boleh ya sudah, saya toh juga tidak tahu kapan atribut itu dipasang," kata srianah.
sebelumnya, panitia pengawas pemilu (panwaslu) bersama satuan polisi pamong praja (satpol pp) kota batu menurunkan paksa atribut kampanye partai hanura di kawasan bebas atribut partai politik (parpol) di sekitar alun-alun.
penurunan itu setelah pengurus hanura tidak menggubris peringatan panwaslu maupun kpu kota batu sebanyak tujuh kali.
 atribut itu terpasang di papan reklame setingi kurang lebih 12 meter di sebelah kanan pos polisi di sekitar alun-alun kota batu.
petugas dari satpol pp harus menggunakan mobil hidrolis milik dinas pengairan dan cipta karya (dcktr) untuk menggapai atribut tersebut.
ukuran atribut diketahui kurang lebih 8 meter kali 4 meter dengan belasan tali yang mengikatkan ke papan reklame.
isi atribut itu terpasang gambr ketua dpd hanura jatim, serta ketua umum hanura.
petugas satpol pp awalnya kesulitan menurunkan atribut tersebut karena belum biasa.
sekitar 45 menit, petugas berhasil menurunkan.
ketua panwaslu kota batu, abdul rokhim mengatakan, penurunan atribut hanura itu karena melanggar perwali 23/2012 tentang penataan atribut parpol.
diperwali menyebutkan, bahwa mulai perempatan lippo plaza jalan diponegoro hingga kawasan alun-alun, jalan gajah mada, serta jalan panglima sudirman tidak boleh ada atribut parpol.

Source from: surya[dot]tribunews[dot]com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.